Tuesday, November 8, 2016

Allah Ciptakan Manusia

ALLAH CIPTAKAN “AKU” MANUSIA,..





ALLAH BERIKAN AKU TUBUH DENGAN SEGALA KELENGKAPANNYA DEMI AKU MEMBANGUN IHTIAR DAN SEBESARNYA MANFAAT.

Diciptakan olehNYA, Tangan dan jemari untuk meraba, Kaki yang mengantar, mata yang memberi pandangan, telinga, hidung dan lain sebagainya, termasuk Tulang, darah dan seluruh organ-organ lain didalam diri kita manusia. Semua disiapkan bekerja dalam fungsinya masing-masing, bersinergi dan terkoordinasi secara sempurna didalam tatanan yang begitu rumit dan diluar batas akal kemampuan manusia.

Allah juga bekali aku dengan Pikiran dan Qalbu untuk aku berbijak, optimalkan semua bekal lahiriah maupun batiniah menjadi wujud manfaat yang mendukung kelangsungan hidupku maupun orang lain.

“ Kamu adalah apa yang kamu pikirkan..
Pikiranmu tenang,. Maka Organ-organ tubuh bekerja dengan baik dan semestinya.. “

Seluruh organ tubuhku jadi fasilitas dan prasarana untuk aku lakukan sesuatu.. mereka ibarat pekerja yang sangat patuh dan setia.. akal dan pikiranku yang memimpin dan memerintahkan apa yang harus mrk lakukan.. hubungannya seperti software dan hardware.. akal pikiran menjadi perangkat lunak yang mengatur dan mengelola apa yang harus dilakukan organ tubuh,.. dan organ tubuh menjadi eksekutor. Organ-organ tubuh akan bekerja sesuai apa yang ada dipikiran.

“Pikiran Galau menggagu keseimbangan sinergi organ tubuh”

Ada juga bagian dari organ tubuh yang memang sudah Allah berikan sistim dan sensor-sensor yang bekerja sempurna meng otomatisasi sebagian fungsi organ, seperti halnya jantung, sistim peredaran darah dan pernafasan.. 

Dalam keadaan pikiran sedang tenang,.. maka sistim peredaran darah akan berkerja sendiri sesuai mekanisme sisitim secara otomatis.  

“Rasa bersyukur yang menjadikan Pikiran Tenang membangun keseimbangan yang menyehatkan (organ-organ tubuh bekerja dalam keseimbangan yang harmonis)”

Demikian sebaliknya,.. ketika pikiran bekerja keras ,.. maka sebagian organ didalam sistim itu akan otomatis bekerja keras sesuai dengan energi yang dikirim oleh pikiran,..

Itulah sebabnya diperlukan keseimbangan,. Tanpa pelepasan beban berpikir atau relaksasi, maka organ-organ lain termasuk alat berpikir akan mengalami kelelahan dan menjadi gangguan yang mengakibatkan pengaruh-pengaruh negatif seperti stress ataupun depressi..


“Pikiran marah, Terlalu bersemangat ataupun sedih, mengirim energi yang menggangu sisitim peredaran darah, membuat jantung berdetak lebih cepat, dan nafas menjadi lebih pendek.. “

Pikiran tenang dan bahagia memberi energi ketenangan yang menetralisir dan mengembalikan serta memulihkan kerja jantung, sistim peredaran darah dan pernafasan di kondisi normal. “

Demikian, sungguh rumit dan unik Allah menciptakan sistim dam mekanisme tubuh manusia,.. yang semua itu bekerja dan berkaitan secara langsung dengan Akal  budi dan pikiran .

Seluruh sistim didalam tubuh manusia akan optimal jika bekerja secara seimbang..

Adalah kodrat manusia untuk selalu berusaha mengupayakan yang terbaik bagi hidup dan kehidupan.
Menjadi bagian dari pengelolaan Alam semesta beserta isinya sesuai porsi dan tanggung jawab masing-masing sesuai yang Allah hidayahkan.

Artinya sudah seyogyanya manusia akan mengalami persoalan-persoalan dan kesulitan-kesulitan sepanjang hidupnya.  Perjalanan hidup manusia akan selalu diisi dengan pembelajaran-pembelajaran yang memberikan rasa dan suasana hati yang berbeda-beda,.. kadang hati menjadi senang dan gembira, dilain waktu justru keresahan dan gundah dihati yang dialami..

“Perjalanan Hidupku penuh dengan persoalan dan kesulitan, oleh sebab itu aku yakin banyak ilmu dan manfaat bisa kusumbangkan pada kehidupan ini..”

Kesulitan dan kemudahan diberikan sesuai dengan kapasitas ilmu dan kekuatan masing-masing individu. Demikian halnya dengan Hak dan tanggung jawab.. semua dihadirkan secara seimbang didalam kehidupan setiap manusia. Makin tinggi ilmu dan kemampuan, maka makin besar hak, kemudahan dan tanggung jawab Allah berikan.



“ Sesungguhnya  Allah tidaklah pernah memberikan beban melebihi batas kemampuan manusia”

Jadi dengan demikian, bagaimanapun atau sebesar apapun persoalan dan kesulitan yang manusia itu alami, bisa dipastikan dia akan mampu menghadapinya, jika dirinya dalam keadaan seimbang dan tidak terganggu mental batinnya.

Disamping kesempurnaan sisitim organ dan mekanisme tubuh,.. Allah juga hadirkan pada manusia hawa nafsu dan keinginan..
Unsur energi Api, energi Air, energi Angin dan energi Tanah menjadi 4 unsur utama yang mempengaruhi sifat dan karakter manusia.

Komposisi dari ke empat unsur itu didalam tiap-tiap individu membentuk sifat yang berbeda-beda,.. ada rasa malas, inginkan sesuatu tapi tidak suka mengupayakannya karena sulit dan melelahkan,..  tidak punya pendirian,.. mau enaknya sendiri,.. pemarah dan mudah tersinggung,.. dan banyak lagi sifat2 lainnya.

“Pikiranmu senjatamu,.. Pikiranmu Musuhmu”

Dengan keempat unsur inilah sering kali setan berusaha untuk menggangu dan mempengaruhi manusia melalui pikiran, bisa dengan janji-janji kenikmatan, keinginan yang membawa rasa tamak, ingin berkuasa dan sejenisnya yang pada intinya membangkitkan rasa egoisme,  ataupun hasutan-hasutan , rasa iri, bangga, dengki dan sebagainya yang akan membawa sifat-sifat yang bersifat benci dan tidaka perduli.

“ Iblis dan dan setan berusaha mengganggu keseimbangan 4 unsur hawa nafsu didalam diri manusia dengan cara menghasut dan memberi pikiran-pikiran negatif dan akar2nya, hingga tumbuhlah kebencian, kemarahan, keserakahan egoisme didalam diri manusia..”

Namun demikian, manusia juga dibekali filter untuk mengantisipasi gangguan-gangguan tersebut.. Allah tiupkan ZAT Nya pada diri manusia, untuk manusia dapat mengontrol segala tipu daya dan gangguan ataupun hasutan dari setan-setan dipikiran manusia. Itulah yang kita kenal sebagai Hati Nurani dan Qalbu, atau boleh disebut sebagai mata hati ataupun Hati yang bercahaya,.. sebagaimana kita tau,. Tanpa cahaya ataupun penerangan maka mata tidak bisa melihat..
Cahaya Allah (Nur) ini yang menjadi penerang hati manusia.
Maka dititik itu pula, seringkali setan-setan berusaha mempengaruhi manusia dengan cara mengalihkan konsentrasi manusia hanya dengan pikiran, dan mengabaikan informasi dari hati nurani.

Setan selalu mencoba hembuskan pikiran-pikiran negatif, kecemasan, ketakutan, rasa iri dan lain sebagainya.
Dalam keadaan terpengaruh pikiran negatif, yang semuanya berujung di ketidak puasan hati,
menjadikan manusia menjadi lupa bersyukur dan melupakan segala nikmat yang Allah berikan.

Kelelahan yang manusia alami sebagai konsekwensi dari kesulitan dan tantangan didalam upaya dan ihtiar untuk memenuhi tanggung jawab dan menjadi manfaat, sering kali justru membuat manusia lebih mudah dipengaruhi pikiran-pikiran negatif, lalai dan lupa pada rasa syukur, berfikir ego sentri dan mementingkan diri, ataupun bahkan berpotensi mendustakan rizky dan nikmat yang Allah berikan.

“Berserah pada Allah dan Mengingat dan meneladani Sifat2 Allah yang Maha dalam segalanya adalah satu-satunya cara ampuh untuk melindungi dan membebaskan diri dari belenggu pengaruh negatif yang dihembuskan setan di pikiran manusia.”

Dan dengan demikian adalah suatu kenyataan bahwa selalu Mengingat Allah dan Mengingat Sifat Kasih Sayang dan Maha Pemurahnya adalah suatu kebutuhan yang mutlak bagi seorang manusia.


Maka tak kubiarkan diriku larut dalam kelelahan yang membuatku lupa untuk bersyukur padaNYA Sang Pencipta..

Dengan menyebut nama Allah, Kuberdayakan segala inderaku agar mampu kulihat betapa begitu banyak rejeki dan kemudahan Allah berikan padaku..

Untuk kalian anggota tubuh dan seluruh organ-organ didalamnya,.. Akan selalu kusempatkan waktu berterimakasih sebesarnya atas bantuan yang kalian berikan,

Kiranya Allah berkenan selalu berikan kesehatan dan energi bagi kalian semua untuk tetap bisa mendukung aku.

karena aku sadar,.. tanpa kalian mungkin jauh lebih sulit bagiku ber-ihtiar membangun manfaat bagi hidup kami manusia.  Aamiin..



“MAHA BESAR ENGKAU YA ALLAH TUHAN SEMESTA ALAM..”

No comments:

Post a Comment